Introduction
Amano shrimp (Caridina multidentata) adalah cleanup crew legendaris dalam dunia aquascaping. Dipopulerkan oleh Takashi Amano, bapak aquascaping modern, udang ini dikenal sebagai algae eater paling efektif untuk planted tank.
Dengan ukuran 4-5cm dan nafsu makan yang rakus, satu amano shrimp bisa membersihkan alga lebih banyak dari selusin cherry shrimp. Artikel ini membahas semua yang perlu Anda ketahui untuk memaksimalkan potensi amano shrimp di aquascape Anda.
Profil Amano Shrimp
Nama ilmiah: Caridina multidentata (sebelumnya Caridina japonica)
Nama lain: Yamato Shrimp, Japanese Swamp Shrimp, Algae Eating Shrimp
Asal: Jepang, Taiwan, Korea
Ukuran: Jantan 3-4cm, Betina 4-5cm
Lifespan: 2-3 tahun (bisa lebih dengan perawatan optimal)
Difficulty: Easy
Breeding: Tidak bisa di freshwater
Parameter Air
| Parameter | Range | Ideal |
|---|---|---|
| pH | 6.5-7.8 | 7.0-7.5 |
| Suhu | 18-28°C | 22-26°C |
| GH | 6-15 | 8-12 |
| KH | 2-10 | 4-8 |
| Ammonia | 0 | 0 |
| Nitrite | 0 | 0 |
| Nitrate | <30ppm | <20ppm |
Amano shrimp lebih toleran terhadap parameter dibanding Caridina lain, menjadikannya pilihan mudah untuk berbagai setup.
Kemampuan Algae Control
Jenis Alga yang Dimakan
Amano shrimp adalah generalist algae eater yang memakan berbagai jenis:
Sangat efektif:
- Hair algae / filamentous algae
- Green dust algae
- Soft green algae
- Diatoms (brown algae)
- Biofilm
Cukup efektif:
- Young BBA (Black Beard Algae) - sebelum mengeras
- Staghorn algae (muda)
- Green spot algae (soft)
Tidak efektif:
- Mature BBA (terlalu keras)
- Blue-green algae / cyanobacteria
- Green spot algae (keras)
Perbandingan dengan Algae Eater Lain
| Algae Eater | Hair Algae | BBA | Diatom | Bioload |
|---|---|---|---|---|
| Amano Shrimp | ⭐⭐⭐⭐⭐ | ⭐⭐ | ⭐⭐⭐⭐ | Sangat rendah |
| Otocinclus | ⭐⭐ | ⭐ | ⭐⭐⭐⭐⭐ | Rendah |
| SAE | ⭐⭐⭐⭐ | ⭐⭐⭐⭐ | ⭐⭐ | Medium |
| Nerite Snail | ⭐⭐ | ⭐ | ⭐⭐⭐⭐ | Sangat rendah |
| Cherry Shrimp | ⭐⭐ | ⭐ | ⭐⭐⭐ | Sangat rendah |
Berapa Amano untuk Tank Anda?
Rekomendasi stocking untuk algae control:
| Volume Tank | Jumlah Amano | Algae Control Level |
|---|---|---|
| 30L | 3-5 | Light |
| 60L | 5-8 | Medium |
| 90L | 8-12 | Good |
| 120L | 10-15 | Excellent |
| 200L+ | 15-20 | Heavy duty |
Tips: Untuk tank dengan masalah alga serius, tambahkan lebih banyak di awal, lalu kurangi setelah alga terkontrol.
Mengapa Amano Tidak Bisa Breeding di Freshwater?
Ini pertanyaan yang sering ditanyakan. Amano shrimp memiliki life cycle unik yang membutuhkan air payau.
Life Cycle Amano Shrimp
- Mating - Terjadi di freshwater, betina berried
- Eggs hatch - Larva keluar (bukan miniatur dewasa seperti cherry)
- Larva stage - Larva HARUS di air payau untuk survive
- Metamorphosis - Larva berubah menjadi juvenile shrimp
- Migration - Juvenile kembali ke freshwater
Di alam, amano hidup di sungai yang bermuara ke laut. Larva terbawa arus ke estuari (air payau), berkembang di sana, lalu juvenile berenang kembali ke hulu.
Apa yang Terjadi di Aquarium?
- Betina akan berried (membawa telur)
- Telur akan menetas
- Larva akan mati dalam 1-2 hari di freshwater
- Tidak ada cara untuk “save” larva tanpa setup air payau
Breeding Amano (Advanced Project)
Jika ingin mencoba breeding amano:
- Pindahkan betina berried ke tank terpisah
- Setelah hatch, pindahkan larva ke air payau (salinity 30-35ppt)
- Feed dengan phytoplankton
- Setelah 4-6 minggu, larva metamorphosis
- Gradually acclimate juvenile ke freshwater
Ini project sangat challenging dengan success rate rendah. Kebanyakan hobbyist lebih memilih membeli amano baru.
Aklimatisasi Amano Shrimp
Amano shrimp sensitif saat pertama kali dimasukkan ke tank baru. Aklimatisasi yang benar sangat penting.
Drip Acclimation (WAJIB)
- Float bag 15-20 menit (equalize suhu)
- Tuang ke container bersih dengan air dari bag
- Setup drip line dari tank ke container
- Drip rate: 2-4 tetes per detik
- Durasi: 1.5-2 jam (sampai volume 3x lipat)
- Transfer: Net amano ke tank, BUANG air dari container
Setelah Aklimatisasi
- Matikan lampu beberapa jam
- Jangan beri makan hari pertama
- Amano mungkin bersembunyi 1-2 hari (normal)
- Expect beberapa molting dalam minggu pertama
Tanda Aklimatisasi Berhasil
- Aktif grazing setelah 2-3 hari
- Warna normal (transparan dengan dots)
- Tidak berkumpul di waterline
- Molting normal
Feeding Amano Shrimp
Apakah Perlu Feeding Tambahan?
Tank dengan alga: Tidak perlu feeding tambahan. Amano akan sibuk makan alga.
Tank bersih (alga minimal): Perlu supplement feeding agar tidak kelaparan.
Makanan untuk Amano
Ketika alga habis:
- Algae wafer
- Blanched vegetables (zucchini, spinach, cucumber)
- Shrimp pellet
- Sinking fish food
Catatan penting: Amano yang kenyang dari feeding akan MALAS makan alga. Jika tujuan utama adalah algae control, jangan overfeed!
Feeding Strategy untuk Algae Control
- Minggu 1-2: Jangan feed sama sekali (biarkan makan alga)
- Setelah alga berkurang: Feed 1-2x seminggu
- Jika alga muncul lagi: Stop feeding, biarkan amano bekerja
Tankmates untuk Amano
Tankmates Aman
Ikan damai:
- Ember tetra
- Neon tetra
- Rasbora
- Corydoras
- Otocinclus
- Guppy/Endler
Invertebrata:
- Cherry shrimp
- Nerite snail
- Mystery snail
- Ramshorn snail
Tankmates Berbahaya
Akan memakan amano:
- Cichlid (termasuk angelfish)
- Large gourami
- Betta (beberapa individu agresif)
- Loach besar
- Pufferfish
Catatan: Amano lebih besar dari cherry shrimp, jadi lebih aman dengan ikan medium. Tapi tetap hindari ikan predator.
Amano dengan Cherry Shrimp
Kombinasi yang bagus:
- Amano untuk heavy-duty algae control
- Cherry untuk detail cleaning dan visual
- Tidak akan hybrid (genus berbeda)
- Amano tidak akan makan cherry dewasa
Behavior Amano Shrimp
Behavior Normal
- Grazing terus-menerus - Tanda sehat
- Molting - Setiap 3-4 minggu
- Swimming frenzy - Betina release pheromone (meski tidak bisa breeding)
- Food stealing - Amano terkenal “mencuri” makanan dari ikan
- Climbing - Suka naik ke permukaan, bisa escape dari tank terbuka
Behavior yang Perlu Diwaspadai
- Berkumpul di waterline - Parameter bermasalah
- Tidak aktif/bersembunyi terus - Stress atau sakit
- Warna pucat/putih - Akan molt atau stress
- Tidak mau makan - Baru aklimatisasi atau sakit
Escape Artist!
Amano shrimp SUKA climbing dan bisa escape dari tank terbuka. Pencegahan:
- Gunakan lid/cover
- Turunkan water level 2-3cm dari rim
- Pastikan tidak ada celah di tutup filter
Troubleshooting
Amano Mati Setelah Dibeli
Penyebab umum:
- Aklimatisasi tidak proper
- Parameter terlalu berbeda dari toko
- Stress dari transport
- Sudah lemah saat dibeli
Pencegahan:
- SELALU drip acclimate 1.5-2 jam
- Beli dari toko/seller terpercaya
- Pilih amano yang aktif, bukan yang diam di sudut
Amano Tidak Makan Alga
Penyebab:
- Terlalu kenyang dari feeding
- Alga terlalu keras (mature BBA)
- Baru aklimatisasi
Solusi:
- Stop feeding, biarkan lapar
- Untuk BBA keras, butuh SAE atau manual removal
- Beri waktu adaptasi 1-2 minggu
Amano Sering Molting
Normal: Molting setiap 3-4 minggu
Terlalu sering: Bisa tanda stress atau parameter tidak stabil
Solusi:
- Check dan stabilkan parameter
- Pastikan GH cukup (8-12)
- Sediakan mineral (cuttlebone)
FAQ
Berapa lama amano shrimp bisa hidup?
Dengan perawatan optimal, amano shrimp bisa hidup 2-3 tahun, bahkan ada yang mencapai 5+ tahun. Faktor yang mempengaruhi: water quality, diet, stress level, dan genetik. Mereka lebih long-lived dibanding cherry shrimp.
Apakah amano shrimp bisa hidup sendiri?
Bisa, tapi mereka lebih aktif dan comfortable dalam group. Minimal 3-5 ekor untuk tank kecil. Mereka bukan strictly schooling tapi social dan akan grazing bersama.
Mengapa amano shrimp saya berubah warna?
Amano bisa berubah warna tergantung diet dan environment. Makan banyak alga hijau = warna kehijauan. Background gelap = warna lebih gelap. Warna pucat/putih biasanya tanda akan molt atau stress.
Apakah amano shrimp makan tanaman?
Tidak, amano shrimp tidak makan tanaman sehat. Mereka hanya makan alga, biofilm, detritus, dan daun yang sudah mati/membusuk. Aman untuk semua jenis planted tank.
Kesimpulan
Amano shrimp adalah investment terbaik untuk algae control di aquascape. Dengan kemampuan memakan berbagai jenis alga, bioload minimal, dan perawatan mudah, mereka adalah must-have untuk planted tank serius.
Kunci sukses adalah aklimatisasi yang benar, tidak overfeed (agar tetap lapar makan alga), dan menyediakan environment yang aman dari predator. Meski tidak bisa breeding di freshwater, lifespan 2-3 tahun membuat mereka worth the investment.
Untuk panduan lengkap tentang udang aquascape lainnya termasuk cherry shrimp dan crystal red, baca Panduan Udang Aquascape atau Panduan Livestock Aquascape.
Komentar
Memuat komentar...